Sentimen Pasar Positif, Rupiah Menguat Tipis Pagi Ini
idntimes · 24 Jun 2022 546 Views

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah kembali melemah atas mata uang dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan akhir pekan atau Jumat (24/6/2022).

Kurs rupiah dibuka melemah tipis tiga poin ke level Rp14.843 per dolar AS pada perdagangan pagi ini.

Mengutip Bloomberg, hingga pukul 09.25 WIB, kurs rupiah justru sanggup menguat tiga poin atau 0,02 persen ke level Rp14.837 per dolar AS.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Kamis, 23 Juni 2022, kurs rupiah ditutup menguat sebanyak 22 poin atau 0,15 persen ke Rp14.840.

1. Sentimen pasar lebih positif pagi ini

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra, mengatakan sentimen pasar pagi ini lebih positif terhadap aset berisiko.

Hal itu yang menjadi salah satu pemicu penguatan rupiah pagi ini, walaupun melemah pada saat pembukaan perdagangan.

"Indeks saham Asia dibuka menguat. Ini mungkin bisa membantu penguatan rupiah di awal perdagangan hari ini," kata Ariston kepada IDN Times, Jumat pagi.

 

2. Rupiah masih berpotensi tertekan

Kendati mengalami penguatan, kurs rupiah diprediksi masih akan mengalami tekanan atas dolar AS hari ini.

Tekanan masih terjadi karena sentimen The Fed terkait ucapan Gubernur Jerome Powell semalam di hadapan anggota komite jasa keuangan DPR AS. Dia menegaskan komitmennya untuk mengendalikan inflasi dengan kebijakan pengetatan moneter yang agresif.

"Di satu sisi, BI masih belum menaikkan tingkat suku bunga acuannya sehingga gap suku bunga acuan AS dan BI bisa makin menyempit dan ini bisa memberikan tekanan ke rupiah," kata Ariston.

3. Proyeksi posisi rupiah sore nanti

Atas dasar faktor-faktor tersebut, Ariston memproyeksikan kurs rupiah bisa ditutup melemah pada akhir perdagangan sore nanti.

"Potensi pelemahan ke kisaran Rp14.800-Rp14.860," ujar dia.

Recommend