Bursa Hong Kong sempat tergelincir lebih dari 1% sementara pasar Asia-Pasifik diperdagangkan lebih tinggi. Pergerakan itu terjadi ketika Singapura memperketat kebijakan moneter dan Australia mengumumkan bahwa tingkat penganggurannya turun.

European Markets
Bursa di Eropa dibuka sedikit lebih rendah, dengan pasar global mencerna data inflasi AS terbaru.

US Pre-Open Markets
Indeks futures AS turun, dengan traders menantikan laporan pendapatan dari bank-bank besar AS.

Commodities
Harga minyak turun dengan inflasi tinggi menjadi pusat perhatian. Harga emas turun tajam, karena imbal hasil Treasury dan dolar naik, dengan prospek emas tertekan oleh kekhawatiran The Fed akan melakukan kenaikan suku bunga yang lebih agresif bulan ini, setelah data menunjukkan inflasi AS meroket pada Juni.

U.S. Treasury Yield
Imbal hasil obligasi AS naik dengan inversi kurva imbal hasil mengirimkan sinyal resesi yang mengkhawatirkan.

Major Currency Pairs
Dolar melanjutkan kenaikan, didorong oleh ekspektasi pengetatan kebijakan Federal Reserve yang lebih cepat dan aliran safe-haven di tengah meningkatnya kekhawatiran resesi.

Disclaimer
Investasi Derivatif melibatkan risiko yang signifikan dan dapat mengakibatkan hilangnya modal yang Anda investasikan. Anda dianjurkan untuk membaca dan mempelajari dengan seksama legalitas perusahaan, produk dan aturan perdagangan sebelum memutuskan untuk memasukkan uang Anda ke dalam investasi. Bertanggung jawab dan akuntabel dalam perdagangan Anda.
PERINGATAN RISIKO PADA PERDAGANGAN
Transaksi melalui margin merupakan produk yang menggunakan mekanisme leverage, memiliki resiko yang tinggi dan tidak dapat dipungkiri cocok untuk semua investor. TIDAK ADA JAMINAN KEUNTUNGAN atas investasi Anda dan karena itu berhati-hatilah terhadap mereka yang memberikan jaminan keuntungan dalam perdagangan. Anda disarankan untuk tidak menggunakan dana tersebut jika tidak siap menderita kerugian. Sebelum memutuskan untuk trading, pastikan Anda memahami risiko yang terjadi dan juga mempertimbangkan pengalaman Anda.