Harga Minyak Mentah Melemah Dipicu Peningkatan Stok Amerika Serikat

inews · 20 Jul 2022 966 Views

Harga minyak mentah turun pada perdagangan di Asia, Rabu (20/7/2022). Pelemahan ini merupakan kelanjutan koreksi dari sesi sebelumnya. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Harga minyak mentah turun pada perdagangan di Asia, Rabu (20/7/2022). Pelemahan ini merupakan kelanjutan koreksi dari sesi sebelumnya.

Data bursa Intercontinental Exchange hingga pukul 09:44 WIB menunjukkan minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September turun 0,18 persen menjadi 107,16 dolar AS per barel. Dalam lima hari terakhir Brent kontrak ini masih tumbuh 7,25 persen.

Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange (NYMEX) mencatat untuk pengiriman Agustus turun 0,66 persen menjadi 103,53 dolar AS per barel. WTI masih tumbuh 7,49 persen dalam lima hari perdagangan.

Perkembangan terbaru dari dataran Amerika Serikat (AS), stok minyak mentah naik sekitar 1,9 juta barel per 15 Juli 2022, demikian menurut sumber pasar yang mengutip angka American Petroleum Institute mengutip dari Reuters, Rabu (20/7/2022).

futures

Affected Trading Instrument

TRADE

*Risk Disclaimer: The content above represents only the views of the author. It does not represent any views or positions of DCFX and does not mean that DCFX agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the DCFX, DCFX does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

Recommend

Affected Trading Instrument

Recommend

GBPUSD Tergelincir di Bawah $1,21 Setelah Rilis Data BOE

3 Faktor Penyebab Harga Minyak Meroket

Minyak naik meski dolar menguat, didorong pengetatan pasokan

Harga Minyak Berbalik Menguat Pagi Ini

EURUSD Turun Ke Level Terendah Sejak Desember 2022

USDJPY ﻿Melemah Pengaruh Shutdown Pemerintah AS

Minyak Berjangka Brent Dibuka Terjun 3%

AUDUSD Rebound Tajam Dari Posisi Terendah 11 Bulan

HSI Naik Tajam Karena Data Ekonomi Jepang

Minyak turun di Asia, Rusia dan Arab Saudi diperkirakan tambah pasokan

Harga Minyak Melandai Sentuh US$91 per Barel

GBPUSD Jatuh ke Level Terendah Sejak Maret Karena Buruknya Data Ekonomi

Harga Minyak Dunia Turun Dipicu Aksi Ambil Untung

AUDUSD Turun Karena Tekanan Yield AS

Minyak naik di Asia, karena pasar fokus pada terbatasnya pasokan

USDJPY Melemah Pengaruh Shutdown Pemerintah AS