Analisa XAUUSD Hari Ini: Melemah Dipengaruhi Kenaikan Suku Bunga 1 Kali Lagi
Andrew Fischer · 25 Sep 159.9K Views


Analisa Teknikal

Prediksi untuk Gold pada hari ini akan cenderung melanjutkan penurunan berdasarkan roadmap atau Analisa tehadap gold kedepannya, hal ini di pengaruhi karena masih menguatnya USD dan untuk kedepannya juga akan di pengaruhi kenaikan suku bunga sebanyak 1x lagi oleh the Fed kedepannya, sehingga pengaruh dalam Analisa  teknikal ini  juga mendukung untuk  penurunan kareana harga cenderung masih dalam penurunan , dan harga tertinggi sebelumnya belum berhasil di kalahkan dan harga masih dalam kecenderungan pelemahan. Untuk hari ini belum ada berita yang cukup signifikan sehingga hari ini  bisa di  lakukan dengan prediksi Analisa teknikal.

Berdasarkan Indikator Moving Averange(50) juga harga sempat menahan peergerakan gold untuk naik keatas sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa harga masih cenderung akan untuk  melanjutkan penurunan ke bawah. Pola kelanjutan arah harga ini juga didukung dengan Analisa Candlestick dan perubahan untuk kelanjutan arah trend.

Analisa Fundamental

Harga emas mengakhiri pekan dengan sedikit bergerak, rebound dari level terendah satu minggu, saat pasar melanjutkan perdebatannya mengenai apakah kenaikan suku bunga terakhir Federal Reserve untuk tahun ini akan dilakukan pada November atau Desember.

"Melemahnya prospek pertumbuhan global (juga) mulai menarik beberapa arus safe-haven ke emas," Ed Moya, analis di platform online trading OANDA, mengatakan. "Emas telah menunjukkan bahwa level $1.900 adalah garis utama dan kini tampaknya siap untuk berkonsolidasi di sekitar level $1.950."

Emas berjangka yang paling aktif di Comex New York, Desember, ditutup naik 0,27% di $1.944,90/oz. Untuk minggu ini, harga emas ditutup hampir datar, turun sebesar 0,03%.

Harga emas spot naik 0,28% di $1.925,46. Emas spot, yang ditentukan oleh perdagangan real-time emas dan lebih banyak diikuti daripada emas berjangka oleh beberapa traders naik tipis 0,07% seminggu ini.

"Agar emas dapat bergerak kembali di atas level $2.000, investor perlu melihat pelemahan dolar yang besar, yang akan didorong oleh bukti bahwa pasar tenaga kerja sedang melemah," kata Moya.

Pasar debat soal kapan kenaikan Fed berikutnya ,Indeks Dolar mencapai level tertinggi enam bulan pada hari Jumat, membatasi pembelian komoditas berdenominasi dolar oleh para pemegang mata uang lainnya. Mengimbangi beberapa kuatnya dolar adalah penurunan obligasi AS, yang diukur dengan Treasury note 10 tahun, yang mencapai level tertinggi sejak 2007 sebelum akhirnya turun.

Yields dan dolar melonjak minggu ini setelah The Fed memproyeksi 0,25 bps untuk kenaikan suku bunga hingga akhir tahun, meskipun membiarkan suku bunga tidak berubah untuk bulan September dalam rapat kebijakan hari Rabu.

"Kami siap untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut, jika diperlukan," kata Ketua Fed Jerome Powell sat konferensi pers pada Rabu. "Fakta bahwa kami memutuskan untuk mempertahankan suku bunga kebijakan dalam rapat ini tidak berarti kami telah memutuskan bahwa kami telah atau belum mencapai sikap kebijakan moneter yang kami cari."

The Fed telah menaikkan suku bunga 11 kali antara Februari 2022 dan Juli 2023, menambahkan total 5,25 poin persentase ke suku bunga dasar sebelumnya yang hanya 0,25%. Bank sentral telah memperkirakan bahwa suku bunga AS akan berada di kisaran 5,1% hingga 2024.

The Fed masih memiliki dua rapat kebijakan lagi untuk tahun ini - pada bulan November dan Desember. Pasar mencoba menebak bulan mana yang akan dipilih bank sentral untuk kenaikan terakhirnya di tahun 2023.



Download segera aplikasi DCFX #TheSuperApp agar tidak ketinggalan informasi menarik lainnya seputar dunia trading atau investasi lainnya, dan jangan lupa untuk selalu membagikan konten ini ke sesama trader lainnya. Semoga bermanfaat!

 
Disclaimer
Investasi Derivatif melibatkan risiko yang signifikan dan dapat mengakibatkan hilangnya modal yang Anda investasikan. Anda dianjurkan untuk membaca dan mempelajari dengan seksama legalitas perusahaan, produk dan aturan perdagangan sebelum memutuskan untuk memasukkan uang Anda ke dalam investasi. Bertanggung jawab dan akuntabel dalam perdagangan Anda.

PERINGATAN RISIKO PADA PERDAGANGAN
Transaksi melalui margin merupakan produk yang menggunakan mekanisme leverage, memiliki resiko yang tinggi dan tidak dapat dipungkiri cocok untuk semua investor. TIDAK ADA JAMINAN KEUNTUNGAN atas investasi Anda dan karena itu berhati-hatilah terhadap mereka yang memberikan jaminan keuntungan dalam perdagangan. Anda disarankan untuk tidak menggunakan dana tersebut jika tidak siap menderita kerugian. Sebelum memutuskan untuk trading, pastikan Anda memahami risiko yang terjadi dan juga mempertimbangkan pengalaman Anda.

Affected Trading Instrument

*Risk Disclaimer: The content above represents only the views of the author. It does not represent any views or positions of DCFX and does not mean that DCFX agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the DCFX, DCFX does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

Recommend

Analisa XAUUSD Hari Ini: Naik Pengaruh dari Konflik Timur Tengah

Andrew Fischer · 5h 5.6K Views

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Menemukan Pembeli di Dekat $2.020, Menunggu Data Pekerjaan ADP AS

FXStreet · 5d 42.6K Views

Analisa XAUUSD Hari Ini: Lanjut Turun Akibat Kembali Menguatnya USD

Andrew Fischer · 5d 42.4K Views

Analisa XAUUSD Hari Ini: Emas Anjlok Usai Sentuh Level Tertinggi Kemarin

Andrew Fischer · 05 Dec 55.4K Views

Harga Emas Hari Ini Sentuh Harga Tertinggi, Cocok untuk Long Term Trading

Ocky Satria · 04 Dec 64.2K Views

Analisa XAUUSD Hari Ini: Emas Melonjak Cetak Rekor Tertinggi

Andrew Fischer · 04 Dec 68.4K Views

Breaking: Harga Emas Melonjak ke Tertinggi Sepanjang Masa di Atas $2.130

FXStreet · 04 Dec 69.9K Views

Harga Emas Kembali Naik, Raih Bulan Positif Kedua dalam Prospek Jeda Fed

Investing · 01 Dec 88.6K Views

Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Melemah karena Investor Menjauh dari Aset-Aset yang Lebih Aman

FXStreet · 01 Dec 84.7K Views