Kekayaan Bos Facebook Bertambah Rp 440 T Dalam Semalam

CNBC Indonesia · 06 Feb 6.5K Dilihat

CEO Meta Mark Zuckerberg memberikan kesaksian di depan sidang Komite Kehakiman Senat tentang keselamatan anak online di Capitol Hill, Rabu, 31 Januari 2024 di Washington. (AP Photo/Jose Luis Magana)

Jakarta, CNBC Indonesia -
 Kekayaan CEO Meta Mark Zuckerberg kini sudah menyalip pendiri Microsoft Bill Gates.

Pada penutupan Jumat (2/2), Zuckerberg ketiban rezeki nomplok berkat lonjakan 22% saham Meta yang menambah harta kekayaannya senilai US$28 miliar (Rp 440 triliun).

Pendiri Meta tersebut sekarang memiliki kekayaan bersih sebesar US$165 miliar atau setara Rp 2.593 triliun.

Mengutip CNBC Internasional, dia juga akan menerima sekitar US$174 juta uang tunai (Rp 2,7 triliun) ketika perusahaan membayar dividen pertamanya pada bulan Maret mendatang. Ia memiliki sekitar 350 juta saham Kelas A dan B Meta.

Zuckerberg akan memperoleh lebih dari US$690 juta (Rp 10,8 triliun) per tahun jika Meta mempertahankan dividen kuartalan sebesar 50 sen.

Ini merupakan perubahan yang luar biasa bagi seorang pria yang kekayaan bersihnya terkait erat dengan kinerja saham Meta.

Pada tahun 2021, kekayaan bersih Zuckerberg mencapai puncaknya sekitar US$142 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index, ketika Nasdaq mencapai titik tertinggi baru.

Selanjutnya, koreksi pasar membuat Meta terpukul pada 2023. Investor dan analis mengkritik keras perusahaan tersebut karena menggelontorkan miliaran dolar ke Reality Labs, yakni divisi pengembangan ekosistem virtual reality (VR).

Zuckerberg menanggapinya dengan melakukan PHK besar-besaran dan mendeklarasikan tahun efisiensi bagi Meta sepanjang 2023.

Banyak CEO teknologi lainnya yang mengikuti jejak tersebut sepanjang tahun 2022, 2023, dan hingga 2024. Pada titik terendahnya pada Oktober 2022 dan November 2022, saham Meta dapat diperoleh dengan harga sekitar US$90 dan kekayaan Zuckerberg merosot ke U$36 miliar.

Kini Zuckerberg dan Meta telah keluar dari jurang kehancuran. Meta melaporkan pendapatan kuartal keempat yang mengalahkan laba atas dan bawah.

Perusahaan ini membukukan pertumbuhan di setiap metrik utamanya. Laba bersihnya meningkat lebih dari tiga kali lipat dibandingkan kuartal tahun lalu. Perusahaan ini sekarang bernilai US$1,2 triliun.

 

Instrumen Perdagangan yang Terpengaruh

* Penafian Risiko: Konten di atas hanya mewakili pandangan penulis. Ini tidak mewakili pandangan atau posisi DCFX dan tidak berarti bahwa DCFX setuju dengan pernyataan atau deskripsinya, juga bukan merupakan saran investasi. Untuk semua tindakan yang diambil oleh pengunjung berdasarkan informasi yang diberikan oleh DCFX, DCFX tidak menanggung segala bentuk kewajiban kecuali jika secara tegas dijanjikan secara tertulis.

Menyarankan