Dikabarkan Saham Alibaba Anjlok, Ini Dia Penyebabnya

DCFX ยท 13 Apr 2023 7.5K Dilihat
Dikabarkan Saham Alibaba Anjlok, Ini Dia Penyebabnya
Saham Alibaba Group Holding Ltd mencatat penurunan drastis setelah investor teknologi Jepang SoftBank Group Corp menjual hampir seluruh sahamnya yang tersisa di Alibaba.

Waktu penjualan itu dipilih karena valuasi perusahaan teknologi raksasa China itu mulai mengalami pemulihan pada tahun ini setelah berakhirnya pengawasan yang ketat selama dua tahun, yang dimanfaatkan oleh investor lama seperti SoftBank untuk mengurangi paparan ekonomi mereka setelah terpukul dengan kebijakan pandemi yang ketat dan ketegangan China-AS.

Harga saham SoftBank ditutup turun 1% pada hari Kamis, dibandingkan kenaikan 0,3% di pasar yang lebih luas. Saham Alibaba anjlok sebesar 5,2% di Hong Kong setelah kabar tersebut, lalu kemudian berangsur pulih dan memperkecil penurunan menjadi 2%.



Penurunan sebesar 5,2% pada Rabu juga dicatat oleh Tencent Holdings Ltd, setelah Prosus NV, pemegang saham utama raksasa media sosial itu mengatakan akan menjual lebih banyak sahamnya, menggambarkan besarnya tekanan jual pada perusahaan-perusahaan teknologi China.

Langkah SoftBank itu adalah cara memonetisasi sahamnya di Alibaba, yang pada waktu dibeli oleh konglomerat Jepang itu lebih dari dua dekade lalu hanya bernilai $20 juta.

Analis dari Pictet Asset Management mengatakan langkah SoftBank itu adalah langkah monetisasi untuk meraup keuntungan.

Saham Alibaba yang terdaftar di AS turun 1,3% dalam perdagangan setelah pasar pada hari Rabu.

SoftBank juga memiliki rencana untuk melakukan IPO untuk Arm, desainer chip Inggris, pada tahun ini, yang diperkirakan akan mengumpulkan dana setidaknya sebesar $ 8 miliar.

Laporan pada Komisi Sekuritas dan Bursa AS menunjukkan bahwa jumlah saham SoftBank di Alibaba pada akhirnya akan turun menjadi 3,8% dari hampir 15%. Softbank sepanjang tahun ini telah menjual saham Alibaba dengan nilai sekitar $7,2 miliar.

Analis dari SBI Securities mengatakan bahwa peraturan sektor internet di China menjadi jauh lebih ketat selama beberapa tahun terakhir dan langkah penjualan ini merupakah tanggapan SoftBank. 

SoftBank membukukan keuntungan $34 miliar tahun lalu, terbantu dengan penjualan saham Alibaba sehingga kepemilikan sahamnya menjadi 14,6% dari 23,7%, setelah mencatat kerugian besar dari investasinya pada Vision Fund.

Jadi, apakah Anda tertarik untuk memulai trading di saham Amerika? Jika Anda tertarik, DCFX memiliki berbagai instrumen saham atau instrumen berjangka lainnya seperti Forex, Futures, dan Metal. Trading di DCFX sangat aman karena regulasinya sudah diatur resmi oleh Bappebti. Ayo segera unduh Aplikasi DCFX #TheSuperApp sekarang! melalui App Store dan juga Play Store.

Instrumen Perdagangan yang Terpengaruh

* Penafian Risiko: Konten di atas hanya mewakili pandangan penulis. Ini tidak mewakili pandangan atau posisi DCFX dan tidak berarti bahwa DCFX setuju dengan pernyataan atau deskripsinya, juga bukan merupakan saran investasi. Untuk semua tindakan yang diambil oleh pengunjung berdasarkan informasi yang diberikan oleh DCFX, DCFX tidak menanggung segala bentuk kewajiban kecuali jika secara tegas dijanjikan secara tertulis.

Menyarankan