Harga emas terus mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir, mendorong minat pada produsen terbesar di dunia. Faktor-faktor seperti pandemi COVID-19, konflik geopolitik, dan kenaikan suku bunga telah menciptakan gejolak di pasar logam mulia. Investor, sebagai respons terhadap ketidakpastian ekonomi, semakin tertarik untuk menyertakan emas dalam portofolio mereka sebagai aset safe-haven.
Penguatan Logam Mulia dalam Konteks Geopolitik dan Ekonomi
Peningkatan harga emas tidak lepas dari berbagai peristiwa global, termasuk pandemi COVID-19 yang terus berlanjut, ketegangan geopolitik, dan upaya negara-negara untuk menanggulangi tingkat inflasi yang tinggi. Dalam kondisi ini, emas menjadi pilihan aman bagi investor yang mencari perlindungan terhadap volatilitas pasar.
Bank sentral dari berbagai negara juga turut berperan dalam memperkuat harga emas dengan menjadi pembeli kuat logam kuning. Peningkatan cadangan emas oleh bank sentral, termasuk China, turut memberikan dukungan terhadap stabilitas harga emas di pasar global.
Negara-Negara Produsen Emas Terbesar di Dunia
Berdasarkan laporan Investing News Network menggunakan data terbaru dari Survei Geologi AS, berikut adalah beberapa negara yang menjadi produsen emas terbesar pada tahun 2023:
- China (Produksi: 370 MT)
- Meskipun mencapai puncak produksi pada 2016, China tetap konsisten sebagai produsen emas terbesar di dunia.
- Bank sentral China juga menjadi pembeli terbesar logam mulia, menambahkan 225 MT ke cadangan emasnya.
- Australia (Produksi: 310 MT)
- Australia memainkan peran penting dalam pasokan emas global dengan produksi sekitar 310 MT pada tahun 2023.
- Cadangan emas Australia mencapai 12.000 MT, menyumbang AU$24 miliar pada ekonomi negara.
- Rusia (Produksi: 310 MT)
- Rusia mempertahankan produksi emas sebesar 310 MT, memiliki cadangan emas terbesar kedua setelah Australia.
- Konflik geopolitik memicu upaya ekspansi pasar emas Rusia ke negara-negara BRICS dan Asia.
- Kanada (Produksi: 200 MT)
- Meskipun mengalami sedikit penurunan produksi, Kanada tetap menjadi produsen emas yang signifikan dengan produksi sebesar 200 MT pada tahun 2023.
- Provinsi Ontario dan Quebec mendominasi produksi emas di Kanada.
- Amerika Serikat (Produksi: 170 MT)
- Amerika Serikat memproduksi sekitar 170 MT emas pada tahun 2023, menunjukkan tren penurunan sejak 2017.
- Nevada menjadi negara bagian teratas dalam produksi emas, menyumbang 73% dari total produksi dalam negeri.
- Kazakstan (Produksi: 130 MT)
- Produksi emas Kazakhstan terus tumbuh, mencapai 130 MT pada tahun 2023, naik dari 69 MT pada 2016.
- Tambang Altyntau Kokshetau merupakan operasi terbesar di negara ini.
- Meksiko (Produksi: 120 MT)
- Meksiko, dengan sejarah panjang dalam produksi emas, menghasilkan sekitar 120 MT emas pada tahun 2023.
- Tambang Herradura, dimiliki oleh Fresnillo, menjadi kontributor utama dengan produksi 10,08 MT.
- Indonesia (Produksi: 110 MT)
- Indonesia, sebagai salah satu produsen nikel, tembaga, dan emas terbesar, memproduksi sekitar 110 MT emas pada tahun 2023.
- Distrik Pertambangan Grasberg menjadi tambang emas terbesar di Indonesia.
- Afrika Selatan (Produksi: 100 MT)
- Afrika Selatan, produsen emas terbesar selama beberapa dekade, mencatat produksi sebesar 100 MT pada tahun 2023.
- Cekungan Witwatersrand menjadi salah satu sumber daya emas terbesar di dunia.
- Uzbekistan (Produksi: 100 MT)
-
-
- Uzbekistan mempertahankan produksi emas sebesar 100 MT dalam beberapa tahun terakhir.
- Tambang emas Muruntau dioperasikan oleh Perusahaan Pertambangan dan Metalurgi Navoi menjadi salah satu yang terbesar di dunia.
-
Kesimpulan
Peningkatan harga emas sebagai respons terhadap kondisi global telah membawa dampak positif bagi produsen emas terbesar di dunia. Meskipun tantangan geopolitik memengaruhi beberapa negara, produksi emas terus tumbuh, menjadikan logam kuning sebagai komoditas yang tetap diminati dan penting dalam panorama ekonomi global.
Dapatkan berita terbaru setiap harinya terkait analisa market, berita trading terupdate, serta analisis teknikal yang andal. DCFX #TheSuperApp dilengkapi dengan fitur lengkap dengan 70+ instrumen global. Jadi, Segera download aplikasinya dan trading sekarang!
