Wall Street Ditutup Beragam Jelang Data Inflasi

Okezone · 13 Feb 6.6K Dilihat
https: img.okezone.com content 2024 02 13 278 2969380 wall-street-ditutup-beragam-jelang-data-inflasi-nhPIbb8xVt.jpgWall street hari ini. (Foto: Reuters)

JAKARTA - Wall Street ditutup dengan indeks Nasdaq tergelincir pada perdagangan Senin (12/2/2024) waktu setempat, setelah sempat melampaui rekor penutupan tertinggi pada November 2021. Sementara Dow Jones sedikit naik menjelang dua laporan inflasi AS minggu ini yang dapat mempengaruhi kebijakan Federal Reserve.

Mengutip Reuters, S&P 500 (.SPX) kehilangan 4,12 poin, atau 0,08%, berakhir pada 5.022,49 poin, sedangkan Nasdaq Composite (.IXIC) kehilangan 42,74 poin, atau 0,27%, menjadi 15,947.92. Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 135,76 poin, atau 0,35%, menjadi 38.807,45.

Benchmark S&P 500 (.SPX), ditutup sedikit lebih rendah tetapi tetap berada tepat di atas level 5.000 poin yang dilintasi pada hari Jumat.

Para pedagang menunggu Indeks Harga Konsumen (CPI) dan Indeks Harga Produsen (PPI) bulan Januari minggu ini untuk mengukur prospek penurunan suku bunga. Minggu ini pasar juga mendapatkan data produksi industri, penjualan ritel, dan sentimen konsumen awal Universitas Michigan.

"Laporan CPI besok hanya akan menjadi data penting mengenai posisi inflasi dan hal ini akan mencerminkan kecepatan penurunan suku bunga The Fed," kata Michael Rosen, kepala investasi di Angeles Investments. "Tidak ada seorang pun yang mau membuat taruhan besar dengan cara apa pun."

Instrumen Perdagangan yang Terpengaruh

* Penafian Risiko: Konten di atas hanya mewakili pandangan penulis. Ini tidak mewakili pandangan atau posisi DCFX dan tidak berarti bahwa DCFX setuju dengan pernyataan atau deskripsinya, juga bukan merupakan saran investasi. Untuk semua tindakan yang diambil oleh pengunjung berdasarkan informasi yang diberikan oleh DCFX, DCFX tidak menanggung segala bentuk kewajiban kecuali jika secara tegas dijanjikan secara tertulis.

Menyarankan