Wall Street Melemah Jelang Dirilisnya Data Inflasi AS

Pasar Dana · 26 Mar 2.8K Dilihat



Pasardana.id
- Wall Street melemah pada Senin (25/3/2024) jelang dirilisnya data inflasi Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 152,26 poin, atau sekitar 0,41 persen, menjadi 39.313,64. Indeks S&P 500 melemah 15,99 poin, atau sekitar 0,31 persen, menjadi 5.218,19. Indeks komposit Nasdaq merosot 44,35 poin, atau sekitar 0,27 persen, menjadi 16.384,47.

Para analis memperkirakan inflasi AS meningkat 0,4 persen pada Februari, setelah naik 0,3 persen bulan sebelumnya. Namun inflasi inti turun 0,3 persen dari sebelumnya turun 0,4 persen.

Peningkatan inflasi AS year-on-year diperkirakan mencapai 2,5 persen, sedangkan peningkatan inflasi inti AS year-on-year mencapai 2,8 persen, semakin mendekati target inflasi Federal Reserve 2 persen.

Saham perusahaan manufaktur pesawat terbang Boeing melonjak 1,36 persen setelah mengumumkan bahwa Dave Calhoun akan melepas jabatan CEO pada akhir tahun ini.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman April 2024 naik 0,8 persen menjadi US$2.176,4 per ons. Indeks dolar AS turun 0,01 persen menjadi 104,22.

Bursa saham Eropa menguat pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,04 persen, dipicu keputusan bank sentral Swiss untuk melakukan pemangkasan suku bunga.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 13,35 poin, atau sekitar 0,17 persen, menjadi 7.917,57. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 55,37 poin, atau sekitar 0,30 persen, menjadi 18.261,31.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, naik 9 poin, atau sekitar 0,09 persen, menjadi 10.952,20. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 0,32 poin menjadi 8.151,60.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran US$1,2608 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1656 euro per pound.

Menyarankan