Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) menyebutkan lokasi terbaik Silicon Valley Indonesia. Salah satunya adalah berada di Depok, Jawa Barat.
Silicon Valley sendiri merujuk pada lokasi berkumpulnya sejumlah raksasa teknologi dunia seperti Google, Facebook, hingga Amazon. Lokasinya berada di California, Amerika Serikat (AS).
Konsep yang sama juga bisa ada di Indonesia. Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto menjelaskan Silicon Valley AS berada di dekat kampus terbaik dan Indonesia bisa mengadopsi hal serupa.
Jadi dia menyebutkan Depok jadi lokasi terbaik karena menjadi tempat bagi Universitas Indonesia (UI). Lokasi lainnya adalah Bandung. Kota ini diketahui sebagai lokasi Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Silicon Valley di California karena dekat dengan tempat-tempat yang ada lulusan unggulan. Mereka dekat ke Stanford University yang dipandang sebagai universitas siber terbaik. Di sekelilingnya ada UC Barkeley. Jalan kaki tinggal 10 menit sudah sampai," kata dia di Gedung Lemhanas, Selasa (3/10/2023).
"Jadi, dalam bayangan saya, kalau ingin membentuk kepemimpinan digital maka kita harus buat Silicon Valley di dekat UI atau ITB," ia menambahkan.
Menurutnya langkah terbaik untuk menjembatani lulusan universitas dengan kebutuhan industri. Sektor teknologi memiliki peranan penting untuk menumbuhkan inovasi demi memperkuat ekonomi negara.
Andi menjelaskan AS dan China menjadi negara paling unggul untuk mengembangkan teknologi. Hulunya adalah pada pengembangan semikonduktor atau chip.
Chip merupakan jeroan untuk sejumlah produk teknologi lainnya, seperti smartphone, teknologi satelit dan penerapan kecerdasan buatan (AI).
AS diketahui telah menjadi raksasa teknologi chip. Namun sanksi AS ternyata membangkitkan China untuk mengembangkan teknologi chipnya sendiri.
Sementara di Asia Tenggara, tumpuan teknologi adalah Singapura yang telah membangun laboratorium komputer kuantum. Pemanfaatan ini bisa beragam dari simulasi cuaca, pemecahan kode enkripsi, hingga machine learning.