Prospek Saham Google dan Facebook di 2023

Kedua raksasa teknologi, Alphabet dan Meta, menghadapi tekanan makro pada tahun 2022, termasuk kenaikan suku bunga dan perlambatan ekonomi yang membatasi pertumbuhan iklan digital, ditambah juga faktor Covid-19. Pada kuartal berakhir 30 September 2022, Meta melihat harga rata-rata per iklan turun 18% dari kuartal ketiga tahun lalu, yang mengimbangi peningkatan tayangan iklan sebesar 17% dari peningkatan jumlah pengguna aktif harian.

Tekanan Kompetitif

Walau Alphabet dan Meta mendominasi pasar iklan online, ada tekanan untuk terus mengembangkan jangkauan dan waktu yang dihabiskan di platform mereka. Facebook berjuang untuk tetap relevan di antara pengguna yang lebih muda, dengan generasi Alfa dan Gen Z - yang lahir setelah medio 1990-an - menghabiskan jauh lebih sedikit waktu di Facebook, dan lebih memilih media sosial yang lebih muda - termasuk TikTok, Snapchat, dan Discord, juga sebagai Instagram dan WhatsApp milik Meta.

Menurut Junius, YouTube Alphabet juga menghadapi persaingan yang ketat dari dua front, yaitu TikTok, yang berusaha diimbangi oleh YouTube Shorts, dan upaya mendapatkan uang iklan dari Netflix, Disney+, dan layanan streaming lainnya. Pendapatan iklan platform video turun 2% dari tahun lalu, menjadi $7,07 miliar pada Q3 2022. 

Bisnis pencarian Google masih dominan, dengan Google menangani 92% dari semua penelusuran di seluruh dunia pada November 2022. Pendapatan Google tumbuh 5% tahun-ke-tahun menjadi $39,54 miliar pada Q3 2022 - 57% dari total pendapatan Alphabet.

Ringkasan

• Alphabet dan Meta berada di bawah tekanan melambatnya pertumbuhan belanja iklan dan penguatan dolar.
• Faktor mikro termasuk perubahan privasi, persaingan, pengendalian biaya, dan diversifikasi.
• Alphabet kini trading di 18,9 kali pendapatan 2022, sementara Meta hanya 13,2 kali.

Sementara hambatan makro memengaruhi kedua perusahaan pada tingkat yang sama, Alphabet lebih menarik karena lingkungan mikro yang lebih menguntungkan. Prospek pendapatan keseluruhan grup berada dalam kondisi yang lebih baik, karena memiliki eksposur ke pasar cloud yang berkembang pesat dan memberikan ketahanan yang lebih besar dari bisnis pencarian Google. Penilaian Alfabet mungkin sedikit lebih tinggi daripada Meta, tetapi kualitas dan pertumbuhan selalu ada harganya.

Pembaca yang tertarik trading saham Google atau Facebook, DCFX adalah salah satu platform trading dengan fitur yang lengkap, aman dan terpercaya. Selain itu, untuk member baru, DCFX menawarkan Welcome Bonus senilai Rp 300.000. Sebagai informasi, DCFX #TheSuperApp dapat diunduh melalui AppStore dan PlayStore. Trading cepat, mudah dan aman di manapun dan kapanpun, semua ada untuk Anda.

Terima kasih telah membaca artikel ini. Ikuti berbagai berita lainnya terkait investasi dan trading hanya di DCFX. Sungguh informatif pembaca yang meneruskan artikel ini!