Mirip Kamera DSLR, iPhone 15 bakal Punya Lensa Periskop

CNN Indonesia · 27 Jan 2023 20.4K Dilihat

Apple kabarnya sedang menggarap kamera iPhone 15 Pro Max dengan lensa periskop. Dengan fitur itu, iPhone 15 Pro Max bakal memiliki kemampuan zoom seperti kamera DSLR. 

Kabar iPhone 15, yang rumornya meluncur tahun ini, akan dilengkapi periskop antara lain dikatakan oleh analis Ming-Chi Kuo. Melansir GSM Arena, Kuo menyebut hanya iPhone 15 Pro Max lah yang akan dilengkapi dengan lensa periskop.

Kuo mengatakan, lensa periskop akan dilengkapi 6x pembesaran dan sensor 12 MP 1/3 inci plus penggeser stabilisasi sensor. Enam kali pembesaran tersebut dua kali lipat lebih banyak daripada iPhone 13 Pro yang memiliki tiga lensa.

Pemasangan lensa periskop ke iPhone mengundang pertanyaan. Pasalnya, lensa periskop biasanya membutuhkan kapasitas ruang yang lebih besar daripada lensa tele biasa.

Namun menurut Kuo, Apple akan berusaha menyesuaikan hal tersebut dengan perangkat mereka. Bahkan menurut Kuo, Apple juga bakal memasang lensa periskop pada iPhone 16 Pro pada 2024 nanti.

Untuk keperluan kamera periskop ini, Apple menggandeng dua perusahaan yakni LG Innotek dan Jahwa Electronic. Menurut media Korea Selatan, The Elec, kedua perusahaan masing-masing akan menyuplai 70 persen dan 30 persen komponen untuk aktuator Optical Image Stabilisation (OIS).

Sebelumnya, Jahwa pernah bekerja sama dengan Samsung Electronics an Samsung Electro-Mechanics untuk pengerjaan aktuator berbasis bola pandu.

Jahwa kabarnya bakal menyuplai Samasung dengan komponen itu untuk perangkat seri Galaxy S23 dan Galaxy A54, yang bocorannya keuar pekan lalu.

Pemasok Apple saat ini -Aps Alpine dan Mizumi- menggunakan aktuator spring-type untuk kamera di iPhone. Sayangnya, aktuator bola pandu (ball guide actuators) bekerja lebih cepat, akurat, dan menggunakan sedikit daya.

Karena itulah, Apple memilih berpindah pemasok.

Melansir Mac Rumours, lensa periskop bekerja menggunakan teknologi prisma atau cermin untuk membiaskan cahaya ke atas sensor lensa untuk tujuan pembesaran.

Pada ponsel, mekanisme lensa seperti itu dibangun di bagian dalam ketimbang di luar seperti lensa zoom tradisional pada kamera DSLR.

Teknologi lensa periskop memang sudah mengalami kemajuan sehingga dapat dipasang di ponsel. Lensanya kini berukuran cukup kecil dan ringkas untuk masuk ke dalam bingkai lensa.

Alhasil lensa itu tidak mengambil banyak ruang di ponsel.

Lensa foto tele iPhone saat ini terbatas kepada 3 kali pembesaran optikal (optical zoom). Namun zoom secara digital bisa dimaksimallkan hingga 10 kali. 

Perbedaan zoom optikal dan digital ada pada cara pembesarannya. Pada zoom optikal, lensa bisa benar-benar mengambil foto close up obyek.

Pada zoom digital, alih-alih pembesaran, kamera justru akan memotong foto sehingga tampak lebih besar. Hasil foto dari zoom digital biasanya akan jelek dan kurang detail.

Instrumen Perdagangan yang Terpengaruh

* Penafian Risiko: Konten di atas hanya mewakili pandangan penulis. Ini tidak mewakili pandangan atau posisi DCFX dan tidak berarti bahwa DCFX setuju dengan pernyataan atau deskripsinya, juga bukan merupakan saran investasi. Untuk semua tindakan yang diambil oleh pengunjung berdasarkan informasi yang diberikan oleh DCFX, DCFX tidak menanggung segala bentuk kewajiban kecuali jika secara tegas dijanjikan secara tertulis.

Menyarankan