5 Investasi untuk Dana Pensiun

Okezone · 27 Nov 2023 185.3K Dilihat

Masyarakat harus cermar mengatur keuangan di tengah ketidakpastian perekonomian. Oleh karena itu, perlu mencari investasi yang bisa dijadikan tabungan masa depan untuk pensiun nantinya.

Survei Gallup 2023 mencatat bahwa 71% orang dewasa khawatir tentang kemampuan mereka untuk membiayai masa pensiun. Begitu juga, sekitar setengah responden dalam survei GOBankingRates tahun ini mengungkapkan kekhawatiran serupa.

Dalam upaya untuk memberikan solusi terhadap kekhawatiran tersebut Okezone, memberikan beberapa strategi investasi seumur hidup untuk meraih passive income. Berikut adalah lima investasi yang direkomendasikan:

1. Rekening Tabungan dengan Tingkat Bunga Tinggi

CEO Flourish, Max Lane, menyarankan untuk memanfaatkan potensi mendapatkan lebih banyak bunga melalui rekening tabungan yang berbunga tinggi.

"Di tengah ketidakpastian, satu hal yang dapat dipastikan oleh investor adalah potensi untuk mendapatkan lebih banyak bunga melalui rekening tabungan berbunga tinggi," kata Lane.

Sebab, rekening tabungan tradisional saat ini memiliki tingkat bunga tahunan rata-rata sekitar 0,42%, sementara solusi berbunga tinggi menawarkan 4.5% atau lebih. Hal ini merupakan perbedaan yang cukup signifikan bagi masyarakat yang ingin menabung.

Walaupun menyimpan uang tunai dianggap sangat penting, tetapi menyimpannya dalam jangka panjang bukanlah ide yang baik. Dalam lingkungan suku bunga rendah, inflasi yang sering melebihi tingkat pengembalian, membuat uang tunai kehilangan nilainya seiring waktu.

2. Properti Real Estate

Properti real estate adalah jenis investasi yang sudah lama ada dan memiliki dua manfaat utama. Pertama, properti ini tidak hanya memberikan uang secara teratur tanpa harus berbuat banyak, disebut sebagai pendapatan pasif. Kedua, nilai properti ini juga cenderung naik seiring waktu.

Menurut Seorang Pakar Real Estate dan CEO Freedom Founders, Dr. David Phelps, properti real estate dianggap sebagai jenis aset properti yang terbaik hingga saat ini.

"Real estate sebagai aset fisik dapat dianggap sebagai 'pasar yang tidak efisien' dibandingkan dengan dunia keuangan yang dikenal sebagai 'pasar yang efisien," ungkap Phelps.

"Ini adalah keuntungan besar yang memungkinkan investor perorangan untuk memanfaatkan ketidakefisienan di pasar real estate, sehingga dapat berinvestasi di tempat-tempat yang tidak bisa diakses oleh dana besar,” tambahnya.

Dengan kata lain, properti real estate memberikan peluang bagi individu untuk berinvestasi dan mendapatkan keuntungan di tempat-tempat yang mungkin tidak terjangkau oleh investor besar.

3. Saham Dividen

Saham dividen bisa menjadi pilihan cerdas jika menghadapi hambatan ketika ingin masuk di dunia real estate. Sebab, investasi dalam real estate seringkali memerlukan uang muka yang besar, dan mungkin sulit diperoleh, terutama jika baru memulai. Jika baru menghadapi situasi seperti itu, saham dividen bisa menjadi alternatif yang baik.

Menurut CFP dan CEO The Money Couple, Taylor Kovar, investasi adalah permainan kesabaran. Saham dividen, yang katanya sebagai 'forever assets' atau aset seumur hidup, memberikan kesempatan untuk menghasilkan uang tanpa harus banyak usaha.

Jadi, saham dividen bisa jadi cara yang efektif untuk membuat pendapatan secara otomatis seiring berjalannya waktu.

4. Dana Pasar Saham Luas

Dana Pasar Saham Luas, juga dikenal sebagai dana indeks, merupakan alat investasi yang berusaha meniru performa keseluruhan pasar saham atau indeks tertentu seperti S&P 500.

Certified Financial Planner (CFP) dan kontributor Annuity, Rubina Hossain, menjelaskan bahwa melalui investasi seperti dana indeks saham dan Exchange-Traded Fund (ETF), seseorang bisa menghasilkan pendapatan pasif dari apresiasi nilai investasi dan pendapatan periodik dari waktu ke waktu. Pendapatan tersebut dapat diinvestasikan kembali bahkan ketika tidak menggunakannya.

Kelebihan dari dana ini adalah memberikan diversifikasi, artinya uang tidak hanya diinvestasikan dalam satu saham atau bahkan satu jenis saham. Selain itu, dana ini juga efisien biaya, sehingga memberikan keuntungan dalam pengelolaan keuangan.

5. Anuitas

Terakhir, jika sudah mendekati masa pensiun, seseorang bisa menggunakan tabungan yang sudah dimiliki untuk menciptakan sesuatu yang disebut 'forever asset' melalui anuitas.

Anuitas adalah produk keuangan yang menawarkan pembayaran selama jangka waktu tertentu sebagai imbalan atas pembayaran sekaligus di muka atau pembayaran berkala.

Wealth Management Advisor, Evan Potash, menjelaskan anuitas bisa dianggap sebagai kontrak yang menawarkan pembayaran seumur hidup atau bahkan selamanya bagi pensiunan. Pembayaran dari anuitas bisa berupa tetap atau berfluktuasi.

Pembayaran tetap umumnya digunakan oleh mereka yang ingin stabilitas dalam pendapatan mereka tanpa melihat fluktuasi. Sementara itu, pembayaran variabel dapat berubah setiap tahun tergantung pada kinerja investasi yang mendasarinya, seperti S&P 500.

Tujuan dari penggunaan anuitas ini adalah untuk melawan inflasi. Dengan memiliki anuitas seumur hidup bersama dengan Social Security, seseorang dapat memastikan bahwa pendapatan pensiun tidak akan pernah habis, hal ini menjadikannya strategi yang disebut sebagai 'forever asset.'

Instrumen Perdagangan yang Terpengaruh

* Penafian Risiko: Konten di atas hanya mewakili pandangan penulis. Ini tidak mewakili pandangan atau posisi DCFX dan tidak berarti bahwa DCFX setuju dengan pernyataan atau deskripsinya, juga bukan merupakan saran investasi. Untuk semua tindakan yang diambil oleh pengunjung berdasarkan informasi yang diberikan oleh DCFX, DCFX tidak menanggung segala bentuk kewajiban kecuali jika secara tegas dijanjikan secara tertulis.

Menyarankan